Kalah di 5 Laga Terakhir, Benarkah Bayern Muchen Kena Kutukan Harry Kane
Bayern Munchen sedang dalam periode sulit. Tim asuhan Vincent Kompany hanya mencatat satu kemenangan dalam lima laga terakhirnya. Terbaru, Bayern IDCWIN88 dihantam Barcelona dengan skor 1-4 pada laga matchday 3 Liga Champions 2024/2025, Kamis (24/10/2024) dini hari.
Awal Laga yang Sulit di Camp Nou
Bayern Munchen harus menghadapi tantangan berat ketika bertandang ke Camp Nou untuk menghadapi Barcelona. Laga ini langsung menjadi ujian besar bagi tim dan pelatihnya. Baru berjalan 57 detik, gawang Manuel Neuer sudah kebobolan lewat aksi Raphinha yang membuat Barca unggul cepat.
Meskipun sempat tertinggal, Bayern berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol Harry Kane setelah gol pertamanya dianulir oleh VAR. Namun, Barcelona kembali unggul 2-1 berkat gol dari mantan pemain Bayern, Robert Lewandowski.
Raphinha tampil sebagai bintang dalam pertandingan tersebut dengan mencetak dua gol tambahan, yang melengkapi hattrick-nya di laga ini. Bayern akhirnya harus menerima kekalahan telak 1-4 dan pulang dengan tangan hampa. Kekalahan ini mempertegas tren buruk yang sedang dialami oleh Bayern Munchen dalam beberapa pertandingan terakhir.
Tren Buruk Bayern Munchen di Bawah Kompany
Sebenarnya, Vincent Kompany sempat memulai kariernya di Bayern dengan sangat meyakinkan. Di awal musim, Die Roten mampu mencatat enam kemenangan beruntun di semua kompetisi resmi. Bahkan, Bayern sempat menang besar dengan skor 9-2 atas Dinamo Zagreb dalam laga pembuka Liga Champions.
Namun, periode indah tersebut ternyata tak berlangsung lama. Setelah kemenangan besar atas Dinamo Zagreb dan Werder Bremen, Bayern Munchen hanya berhasil menang satu kali dalam lima laga selanjutnya. Hasil ini membuat posisi Kompany sebagai pelatih semakin tertekan. Kalah di 5 Laga
Rangkaian hasil buruk Bayern Munchen dimulai ketika mereka bermain imbang 1-1 melawan Bayer Leverkusen, yang juga menjadi rival kuat mereka dalam perburuan gelar Bundesliga musim ini. Hasil ini menjadi alarm pertama bahwa performa Bayern mulai goyah, terlebih melawan tim yang memiliki ambisi tinggi.
Kekalahan dari Aston Villa dan Barcelona, Momentum Tertahan
Tren buruk Bayern semakin parah ketika mereka harus kalah dari Aston Villa dengan skor 0-1. Kekalahan dari tim Premier League ini menciptakan tekanan tambahan bagi Kompany. Bayern kemudian melanjutkan tren buruknya dengan hanya mampu bermain imbang 3-3 melawan Eintracht Frankfurt.
Setelah hasil imbang melawan Eintracht, Bayern Munchen sempat menunjukkan tanda-tanda kebangkitan saat mengalahkan Stuttgart dengan skor 4-0. Harry Kane mencetak hattrick dalam laga ini, seolah menjadi pertanda bahwa Bayern mulai kembali ke jalur kemenangan. Sayangnya, kemenangan ini tidak bertahan lama, karena pada laga berikutnya Bayern kembali mengalami kekalahan telak 1-4 dari Barcelona.
Apakah Bayern Terkena Kutukan Trofi Harry Kane?
Tren buruk Bayern Munchen ini tentu menjadi ancaman serius bagi ambisi mereka untuk meraih trofi di musim 2024/2025. Sejak musim lalu, Bayern gagal mengangkat trofi, dan kedatangan Harry Kane sempat diharapkan mampu membawa perubahan positif.
Harry Kane dikenal sebagai salah satu striker top dunia, namun hingga saat ini, ia belum pernah meraih satu trofi pun bersama klub atau Timnas Inggris. Kane yang sebelumnya bermain untuk Tottenham Hotspur juga tak pernah meraih gelar di klub tersebut, meskipun tampil sebagai pencetak gol andal.
Kini, meski sudah pindah ke Bayern Munchen, nasib Kane seolah belum berubah. Bahkan, banyak pihak yang menganggap bahwa kedatangan Kane justru membawa “kutukan trofi” bagi Bayern. Sejak ia datang, Bayern gagal melanjutkan dominasi mereka di Bundesliga, yang sebelumnya sudah bertahan selama 11 tahun.
Harapan untuk Kebangkitan Bayern Munchen
Performa Bayern Munchen yang tidak stabil ini menjadi sorotan besar bagi para penggemar dan pengamat sepak bola. Dengan tekanan yang semakin besar, Bayern harus segera menemukan solusi agar bisa bangkit dari keterpurukan. Vincent Kompany dan para pemainnya perlu berjuang ekstra keras untuk mengembalikan performa terbaik mereka.
Apakah Bayern Munchen mampu bangkit dan keluar dari tren buruk ini? Ataukah mereka akan kembali gagal meraih gelar, dan kutukan trofi Harry Kane akan terus berlanjut di musim ini? Semua ini tentu akan menarik untuk kita nantikan di pertandingan-pertandingan berikutnya.
