Kalo Mau Jadi Penantang Gelar? Pliss Arsenal Jangan Ceroboh ya!
Kalo Mau Jadi Penantang Gelar? Pliss Arsenal Jangan Ceroboh ya! – Arsenal harus menelan pil pahit usai kalah 0-2 dari Bournemouth di lanjutan Liga Inggris pekan kedelapan, Sabtu (19/10) malam WIB. Kesalahan demi kesalahan yang dilakukan tim asuhan Mikel Arteta membuat mereka harus pulang dengan tangan kosong. Dua gol Bournemouth, kartu merah William Saliba, dan penalti lawan menjadi sorotan utama yang memperburuk posisi Arsenal dalam perburuan gelar juara.
Arsenal Tumbang di Kandang Bournemouth
Pertandingan berlangsung di Vitality Stadium, di mana Bournemouth berhasil memanfaatkan kesalahan Arsenal dan menaklukkan The Gunners. Bournemouth mencetak dua gol kemenangan melalui Ryan Christie di menit ke-70, dan Justin Kluivert memastikan hasil melalui eksekusi penalti hanya tujuh menit kemudian. Kekalahan ini semakin menyulitkan Arsenal untuk tetap konsisten berada di papan atas Liga Inggris.
Kartu merah yang diterima William Saliba pada menit ke-30 menjadi titik krusial dalam pertandingan. Saliba terpaksa menarik Evanilson di tengah lapangan saat Bournemouth melancarkan serangan balik. Wasit awalnya memberikan kartu kuning, namun setelah memeriksa VAR, hukuman diubah menjadi kartu merah. Hal ini memaksa Arsenal bermain dengan 10 orang selama lebih dari satu jam pertandingan, membuat mereka kesulitan untuk mengimbangi permainan Bournemouth.
Penalti Bournemouth Berawal dari Kesalahan Kiwior
Kesalahan kedua yang dibuat Arsenal terjadi ketika Kiwior gagal berkomunikasi dengan kiper David Raya. Insiden ini dimanfaatkan oleh Evanilson yang mencuri bola dan berhadapan satu lawan satu dengan Raya. Sang kiper berusaha menghentikan Evanilson, tetapi malah berujung pada pemberian penalti bagi Bournemouth. Justin Kluivert, yang menjadi eksekutor, tidak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk menggandakan keunggulan timnya. LGOGOAL
Setelah pertandingan, pundit sepak bola sekaligus mantan pemain Liga Inggris, Chris Sutton, mengkritik keras penampilan ceroboh Arsenal. Dalam komentarnya di BBC, Sutton menyebut Arsenal tidak bisa terus-menerus kehilangan poin jika mereka benar-benar ingin menjadi penantang gelar juara. “Arsenal sudah dibicarakan sebagai salah satu penantang gelar, tapi kalau mereka terus ceroboh seperti ini, itu bakal jadi masalah besar. Mereka tidak bisa kehilangan poin karena kesalahan sendiri,” ujar Sutton.
Dia juga menyoroti beberapa pertandingan sebelumnya di mana Arsenal gagal meraih hasil maksimal, seperti saat mereka hanya bermain imbang 1-1 melawan Brighton, dengan Declan Rice dikartu merah.
Posisi Arsenal di Klasemen Liga Inggris
Kekalahan ini membuat posisi Arsenal di klasemen sementara Liga Inggris sedikit terancam. Mereka saat ini berada di peringkat ketiga dengan 17 poin, hanya unggul selisih gol dari Aston Villa yang menempati posisi keempat dengan poin yang sama. Brighton berada di peringkat kelima dengan 15 poin, hanya terpaut dua poin dari Arsenal, dan bisa menyalip jika meraih kemenangan pada pertandingan berikutnya.
Liverpool tetap memimpin klasemen dengan 18 poin, sementara Manchester City juga mengantongi 17 poin dan berada di posisi kedua. Namun, kedua tim tersebut baru akan bermain pada Minggu (20/10) malam. Liverpool akan menghadapi Chelsea yang menempati peringkat keenam dengan 14 poin, sedangkan Manchester City akan tandang ke markas Wolves.
Untuk terus bersaing dalam perburuan gelar juara, Arsenal harus segera memperbaiki penampilan mereka. Kesalahan-kesalahan kecil seperti yang terjadi dalam pertandingan melawan Bournemouth harus diminimalisir jika mereka ingin tetap berada di papan atas. Dengan kompetisi yang semakin ketat, setiap poin menjadi sangat berharga, dan Arsenal tidak bisa lagi menyia-nyiakan kesempatan untuk meraih kemenangan.
Jika tidak, bukan tidak mungkin ambisi mereka untuk menjadi penantang gelar akan kandas lebih cepat dari yang diharapkan.
